Sumber: Google |
Musim
hujan bagi sebagian orang kadang kala menjadi salah satu saat dimana
orang-orang lebih memilih berdiam diri
dirumah untuk beristirahat dan menikmati turunnya air hujan dengan secangkir
Teh atau Kopi, dan bisa juga terkadang saat-saat dimana setiap orang ingin
bermalas-malasan. Tetai bagi sebagian anak-anak justru hujan membawa rezeki
yang begitu menggiurkan, pasalnya di saat turunnya hujan mereka memiliki
profesi baru yang akan menghasilkan pundi-pundi rupiah sebagai Ojek Payung
dadakan di musim hujan, dengan hanya bermodal sebuah Payung mereka akan
menawarkan jasanya kepada setiap orang yang membutuhkan jasanya tersebut, tidak
begitu mahal memang tarif yang mereka minta cukup dengan uang tiga ribu sampai
lima ribu rupiah saja sekali menyewa payungnya tersebut. Anak-anak para Ojek
payung akan merasa senang dan mereka saling berebut pelanggan yang akan menyewa
payungnya, biasanya para ojek payung ini beroperasi di tempat-tempat keramaian
seperti Mall, Pasar, terminal, stasiun dan tempat-tempat keramaian lainnya yang
menjanjikan.
Para
Ojek payung ini biasanya rela hujan-hujanan berebut pelanggan demi mendapatkan
pundi-pundi rupiah yang akan menambah-nambah uang jajan mereka bahkan uang
tersebut akan mereka berikan untuk menopang perekonomian keluarga, memang
rata-rata anak-anak tersebut dari keluarga yang memiliki taraf ekonomi rendah,
mereka tidak merasa kedinginan walaupun baju yang mereka kenakan basah, tetapi
justru mereka terlihat senang karena selain bekerja, mereka juga bisa bermain
dengan puas, bermain tetapi menghasilkan uang. Tentu saja ini lebih baik
dibandingkan anak-anak harus menjadi pengamen dan pengemis jalanan di lampu
merah, atau perempatan jalan, selain mereka bisa menghasilkan uang sendiri, keberadaan
ojek payung saat hujan juga sangat membantu ketika seseorang tidak membawa
sebuah payung saat hujan turun. Tidak sedikit dari para pengguna ojek payung
yang memberikan uang lebih ketika melihat seorang anak dibawah umur yang harus
hujan-hujanan demi sepeser uang.
Ada rasa kagum dan sekaligus sedih
ketika melihat anak-anak yang dengan riangnya bermain hujan-hujanan sambil
menawarkan payungnya, tubuh mungilnya menahan rasa dingin dan sesekali mengigil
membuat saya tidak tega melihatnya, seakan merasa susahnya mencari uang yang
tidak begitu banyak sebenarnya, tetapi apa yang mereka lakukan setidaknya
sedikit akan membantu keuangan mereka, suatu waktu saya pernah menggunakan jasa
ojek payung bersama mama, dan anak tersebut memberikan payungnya untuk saya
sedangkan dia rela hujan-hujanan berjalan disamping saya dan mama tanpa
terpayungi, dengan sigap mama memayungi anak tersebut ikut bersama kami bertiga
dalam payung yang cukup besar, walaupun anak tersebut sempat menolaknya.
Pelajaran yang cukup berharga, ketika sebagian anak saat hujan turun selalu
mendapatkan perlindungan ekstra dari orang tuanya, dan sebagian anak harus rela
hujan-hujanan demi sesuap nasi. Mereka yang tak pernah mengenal bangku sekolah
dan pendidikan formal, mereka yang harus berjuang mencari makan, mereka yang
tak pernah lelah untuk bertahan hidup dan terkadang harus menghidupi keluarga,
bukan mereka tak memiliki cita-cita, tetapi keadaanlah yang membuat mereka
seperti itu. Semakin kita peduli dan peka terhadap sesama, sepatutnya kita
harus lebih bersyukur atas nikmat yang Allah berikan buat kita, karena masih
banyak orang yang kurang beruntung dibanding kita. Trimakasih Ya Allah atas
segala karunia, kenikmatan dan kebahagiannya.
0 komentar:
Posting Komentar